5 Tips Mengelola Rasa Cemburu, Salah Satunya Ketahui Penyebabnya

– Cemburu sering kali dianggap sebagai tanda cinta dalam sebuah hubungan.
Menurut Psikolog Klinis Dewasa Disya Arinda, cemburu merupakan respons emosi yang wajar. Namun, cemburu berlebih justru bisa berdampak buruk terhadap kualitas hubungan.
Untuk mencegah hal ini, Disya membagikan beberapa tips dalam mengelola rasa cemburu agar hubungan tetap harmonis. Simak penjelasannya.
Baca juga: Kasus Mutilasi di Ngawi, Mengapa Cemburu Bisa Berujung pada Kekerasan hingga Pembunuhan?
1. Kenali perasaan cemburu dan penyebabnya
Sebelum bereaksi terhadap rasa cemburu, penting untuk memahami penyebabnya. Apakah cemburu muncul karena pengalaman masa lalu, ketidakamanan diri, atau kurangnya komunikasi dengan pasangan?
Jangan sampai kamu merasa cemburu tanpa mengetahui alasan pastinya. Hal ini justru bisa menghambat resolusi konflik dengan pasangan.
“Cemburu juga jadi bentuk rendahnya rasa kepercayaan diri dan ketakutan akan kehilangan,” jelas Disya kepada , Selasa (28/1/2025).
2. Bangun kepercayaan diri
Cemburu sering kali muncul karena kurangnya rasa percaya diri. Oleh karena itu, meningkatkan kepercayaan diri bisa menjadi salah satu solusi untuk mengurangi kecemasan dalam hubungan.
Tak hanya itu, membangun kepercayaan terhadap pasangan juga tidak kalah penting untuk meminimalisir rasa cemburu.
“Ketika harga dirinya terganggu, apalagi kalau pelakunya ini memang punya self-esteem yang rendah, dia akan terdorong untuk membela atau melindungi dirinya,” ujarnya.
3. Hindari perilaku mengontrol pasangan
Saat seseorang merasa cemburu, ia mungkin tergoda untuk mengontrol pasangan, misalnya dengan memantau aktivitas atau membatasi pergaulan.
Disya menjelaskan, tindakan ini justru dapat merusak hubungan dan membuat pasangan merasa tidak nyaman.
Baca juga: Rasa Cemburu dalam Hubungan, Wajar atau Berbahaya?
Rasa cemburu biasanya diimbangi dengan perilaku mudah curiga. Untuk itu, ia mengimbau agar menumbuhkan kembali kepercayaan satu sama lain untuk menghindari rasa cemburu.
“Ketika tidak bisa diatasi dengan baik, cemburu itu bisa berubah menjadi kebutuhan untuk mengontrol pasangan,” sahut Disya.
4. Komunikasikan perasaan dengan cara sehat
Daripada menekan atau menuduh pasangan, lebih baik mengungkapkan perasaan cemburu dengan jujur dan terbuka.
Disya menyebutkan, komunikasi yang sehat dapat membantu kedua belah pihak memahami kekhawatiran satu sama lain.
5. Sadari batasan cemburu yang sehat
Agar rasa cemburu bisa dikelola dengan baik, maka kamu perlu memahami batasan-batasan cemburu yang sehat.
Cemburu yang sehat umumnya bisa dikomunikasikan dengan baik dan dengan alasan yang jelas.
Sedangkan cemburu yang tidak sehat ditandai dengan ketergantungan emosional yang berlebihan.
Bukan hanya itu, cemburu tidak sehat juga bisa membuat hubungan menjadi toksik, jika tidak segera diatasi.
Baca juga: Kenali 5 Tanda Pasangan yang Berpotensi Melakukan Kekerasan Saat Cemburu
Terkini Lainnya
- Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Menikah, Pakai Adat Padang Saat Akad
- Anti Ribet, Amanda Rawles Bagikan Gaya Makeup Andalannya
- Wapres Gibran Gelar "Razia Ganteng" di Sekolah, Boyong Langsung Barbershop
- Angga Yunanda Menikah di Usia 25, Terlalu Muda atau Justru Ideal?
- 6 Kandungan Skincare Malam untuk Kulit Berminyak
- Cara Mengatasi Creative Block ala Monica Ivena
- 6 Urutan Skincare Malam yang Benar demi Kulit Sehat
- Cara Memilih Warna Lipstik yang Sesuai dengan Warna Kulit
- Cerita Lansia Ikut Cek Kesehatan Gratis, Mengaku Bingung dengan Prosedurnya
- Warna Putih Berdesain Simpel Jadi Tren Kue Pernikahan 2025, Ini Alasannya
- Lavalen Luncurkan Cold Lift Therapy, Teknologi Baru untuk Bentuk Tubuh Ideal Tanpa Rasa Sakit
- Resmi Menikah, Intip Gaya Elegan Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon
- Curhat Pasien Cek Kesehatan Gratis, Sebelumnya Tak Pernah Tertarik Periksa Kondisi Kesehatan
- Usia 50 Tahun ke Atas? Ini 9 Olahraga yang Aman dan Menyehatkan
- 3 Tips Memilih Gaun Pengantin untuk Hari Istimewa