10 Cara Efektif Ajak Anak Beres-beres Rumah

- Kebiasaan membereskan barang yang tumbuh sejak dini rupanya membawa dampak positif bagi anak, termasuk lebih mungkin mendapatkan kesuksesan di masa depan.
Selain itu, penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Developmental & Behavioral Pediatrics juga menemukan bahwa anak yang mulai mengerjakan pekerjaan rumah sejak usia 4–5 tahun memiliki tingkat kepercayaan diri dan kepuasan hidup yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang tidak terbiasa melakukannya.
“Anak-anak yang jarang mengerjakan pekerjaan rumah memiliki kemungkinan lebih besar mengalami kesulitan dalam hubungan sosial, prestasi akademik, serta tingkat kepuasan hidup yang lebih rendah,” tulis para peneliti, seperti dikutip Inc.
Baca juga: Studi: Anak yang Sering Mengurus Pekerjaan Rumah Cenderung Lebih Sukses
Lalu, bagaimana cara efektif mengajak anak membereskan rumah? Berikut ulasannya.
Cara efektif ajak anak beres-beres rumah
Sebuah penelitian terbaru dalam Journal of Child and Family Studies menemukan bahwa kunci keberhasilannya adalah dengan melakukan pendekatan kolaboratif.
Pada penelitian ini, para ibu diminta untuk mengarahkan anak-anak mereka merapikan mainan setelah lima menit bermain. Studi ini kemudian membandingkan tiga metode pendekatan, yakni:
1. Deliberate Modelling: ibu menarik perhatian anak terlebih dahulu, lalu merapikan mainan sambil memberi instruksi agar anak melakukan hal yang sama.
2. Indirect Modelling: ibu langsung merapikan mainan tanpa terlebih dahulu menarik perhatian anak atau memberi instruksi.
3. Collaborating: ibu melakukan sebagian tugas terlebih dahulu, seperti menyerahkan mainan kepada anak atau memindahkannya lebih dekat agar anak bisa ikut merapikan.
Hasilnya, metode kolaborasi terbukti paling efektif.
Baca juga: 6 Tips Menjaga Keamanan Anak Saat Orangtua Sibuk atau Beristirahat
Tidak hanya membuat anak lebih kooperatif dalam merapikan mainannya, tetapi juga berdampak positif dalam jangka panjang, seperti mengurangi perilaku bermasalah dan meningkatkan kemampuan mengatur diri sendiri dalam dua bulan berikutnya.
Menurut psikolog anak Cara Goodwin, yang juga dikenal sebagai "Parenting Translator", strategi ini berhasil karena melibatkan interaksi positif antara orang tua dan anak tanpa memaksakan kehendak.
Lebih jauh, melansir Psychology Today, berikut beberapa langkah yang bisa diterapkan orangtua untuk mengajak anak beres-beres rumah:
1. Mulai dari hal kecil
Perkenalkan rutinitas beres-beres yang sederhana, cukup lima menit, dengan fokus pada kekacauan yang terlihat.
2. Ajarkan cara memprioritaskan
Minta anak fokus pada permukaan besar seperti tempat tidur, lantai, dan meja, karena area ini paling berpengaruh pada tampilan kamar.
Baca juga: 3 Faktor yang Menghambat Anak dalam Mengasah Kemampuan Berpikir Kritis
Terkini Lainnya
- 4 Hal Penting Sebelum Donasi Rambut, Seperti Erina Gudono
- 5 Cara Efektif Puasa Media Sosial untuk Kesehatan Mental
- Amanda Rawles Ungkap Kesalahan Makeup Sebelum Mengetahui Personal Color
- Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Menikah, Pakai Adat Padang Saat Akad
- Anti Ribet, Amanda Rawles Bagikan Gaya Makeup Andalannya
- Wapres Gibran Gelar "Razia Ganteng" di Sekolah, Boyong Langsung Barbershop
- Angga Yunanda Menikah di Usia 25, Terlalu Muda atau Justru Ideal?
- 6 Kandungan Skincare Malam untuk Kulit Berminyak
- Cara Mengatasi Creative Block ala Monica Ivena
- 6 Urutan Skincare Malam yang Benar demi Kulit Sehat
- Cara Memilih Warna Lipstik yang Sesuai dengan Warna Kulit
- Cerita Lansia Ikut Cek Kesehatan Gratis, Mengaku Bingung dengan Prosedurnya
- Warna Putih Berdesain Simpel Jadi Tren Kue Pernikahan 2025, Ini Alasannya
- Lavalen Luncurkan Cold Lift Therapy, Teknologi Baru untuk Bentuk Tubuh Ideal Tanpa Rasa Sakit
- Resmi Menikah, Intip Gaya Elegan Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon