luxdomini.net

Studi: Anak yang Sering Mengurus Pekerjaan Rumah Cenderung Lebih Sukses

Ilustrasi anak membantu pekerjaan rumah
Lihat Foto

- Sebuah penelitian jangka panjang dari Harvard menemukan bahwa kebiasaan mengerjakan pekerjaan rumah tangga sejak kecil dapat berdampak positif pada kesuksesan dan kebahagiaan anak di masa depan.

Studi ini mengamati lebih dari 700 individu berprestasi dan menemukan bahwa mereka yang terbiasa melakukan pekerjaan rumah sejak kecil cenderung lebih sukses dalam karier.

Anak-anak yang dilibatkan dalam tugas rumah tangga ditemukan memiliki rasa tanggung jawab lebih tinggi, serta lebih mampu memahami kebutuhan orang lain.

Baca juga: 3 Manfaat Mengajarkan Anak Berpikir Kritis sejak Dini

Selain itu, keterlibatan dalam pekerjaan rumah juga membantu anak mengembangkan etos kerja yang lebih baik.

Anak-anak yang sejak dini terbiasa dengan tugas-tugas kecil, seperti merapikan mainan atau membantu menyapu, lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja nantinya.

Manfaat pekerjaan rumah bagi kebahagiaan anak

Tidak hanya berkaitan dengan kesuksesan, penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Developmental & Behavioral Pediatrics juga menemukan bahwa anak yang mulai mengerjakan pekerjaan rumah sejak usia 4–5 tahun memiliki tingkat kepercayaan diri dan kepuasan hidup yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang tidak terbiasa melakukannya.

“Anak-anak yang jarang mengerjakan pekerjaan rumah memiliki kemungkinan lebih besar mengalami kesulitan dalam hubungan sosial, prestasi akademik, serta tingkat kepuasan hidup yang lebih rendah,” tulis para peneliti, seperti dikutip Inc.

Para ahli menyarankan agar orangtua mulai melibatkan anak dalam tugas rumah tangga sejak dini dengan cara yang menyenangkan dan sesuai dengan usia mereka.

Misalnya, anak kecil bisa diminta membantu menyusun mainan, sementara anak yang lebih besar dapat diberi tugas seperti menyapu atau membantu mencuci piring.

Baca juga: 8 Negara yang Batasi Penggunaan Gadget pada Anak, Terbaru Singapura

Selain itu, orangtua juga disarankan untuk ikut serta dalam pekerjaan rumah bersama anak agar terasa seperti kerja tim, bukan sekadar tugas yang membebani mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat