Cara Orangtua Merespons Kritik Anak, Jangan Keliru

- Ketika anak menyampaikan kritik, banyak orangtua yang merasa bingung atau bahkan terkejut.
Tanggapan yang tepat dari orangtua saat anak berani menyampaikan kritik sangat penting dalam membantu perkembangan emosional dan intelektual anak.
Baca juga: Kritik Orangtua Terbukti Bisa Membekas di Otak Anak, Seperti Apa?
Agar tidak berdampak buruk pada anak, bagaimana seharusnya orangtua bersikap ketika anak memberikan kritik?
Cara orangtua merespons kiritik anak
Psikolog, Prof. Dr. Rose Mini Agoes Salim, MPsi mengatakan, penting bagi orangtua untuk tidak bereaksi berlebihan terhadap pernyataan anak.
Sebab, komentar atau kritik anak biasanya merupakan respons spontan.
"Anak cenderung mengatakan sesuatu secara spontan dan terkadang tidak disukai atau tidak disetujui oleh orang-orang di lingkungannya," ujarnya kepada , Minggu (19/01/2025).
Orangtua perlu mengingat bahwa kritik yang disampaikan anak bukanlah serangan pribadi, tetapi hanya cara mereka untuk menyampaikan pandangan atau perasaannya.
Baca juga: 3 Manfaat Mengajarkan Anak Berpikir Kritis sejak Dini
Oleh karena itu, sikap sabar dan pengertian sangat diperlukan dalam menghadapinya.
Disarankan untuk memberi respons yang tenang dan tidak langsung menanggapi kritik tersebut dengan emosi yang berlebihan.
Selain itu, orangtua perlu bertanya lebih lanjut untuk memahami alasan di balik kritik anak.
"Hal yang perlu dipertanyakan adalah, mengapa anak mengatakan hal tersebut?" ujarnya.
Dengan demikian, orangtua bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai pandangan anak dan memperbaiki komunikasi.
Orangtua harus memastikan anak merasa aman untuk berbicara tanpa takut dihukum atau dimarahi di kemudian hari.
"Terkadang anak menahan diri karena jika mereka mengungkapkan apa yang ingin dikatakan, sering kali mereka mendapatkan respons negatif dari lingkungan," jelasnya.
Baca juga: 3 Faktor yang Menghambat Anak dalam Mengasah Kemampuan Berpikir Kritis
Hal ini dapat menghambat kemampuan anak untuk berkomunikasi dengan jujur dan terbuka.
Oleh karena itu, orangtua perlu menciptakan lingkungan yang mendukung bagi anak untuk mengekspresikan diri mereka dengan bebas.
Menanggapi kritik dengan positif dan terbuka akan memperkuat hubungan orangtua dan anak, serta mendorong anak untuk terus berani menyampaikan pendapat mereka dengan percaya diri.
Terkini Lainnya
- 6 Kanduangan Skincare Malam untuk Kulit Berminyak
- Cara Mengatasi Creative Block ala Monica Ivena
- 6 Urutan Skincare Malam yang Benar demi Kulit Sehat
- Cara Memilih Warna Lipstik yang Sesuai dengan Warna Kulit
- Cerita Lansia Ikut Cek Kesehatan Gratis, Mengaku Bingung dengan Prosedurnya
- Warna Putih Berdesain Simpel Jadi Tren Kue Pernikahan 2025, Ini Alasannya
- Lavalen Luncurkan Cold Lift Therapy, Teknologi Baru untuk Bentuk Tubuh Ideal Tanpa Rasa Sakit
- Resmi Menikah, Intip Gaya Elegan Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon
- Curhat Pasien Cek Kesehatan Gratis, Sebelumnya Tak Pernah Tertarik Periksa Kondisi Kesehatan
- Usia 50 Tahun ke Atas? Ini 9 Olahraga yang Aman dan Menyehatkan
- 3 Tips Memilih Gaun Pengantin untuk Hari Istimewa
- Tren Gaun Pengantin 2025, Gaun Simpel Kembali Populer
- Lansia Bisa Cek Kesehatan Gratis Ulang Tahun mulai 10 Februari, Ada Apa Saja?
- Cek Kesehatan Gratis mulai 10 Februari, Pemeriksaan Kanker untuk Perempuan Tersedia
- 5 Masker Alami untuk Memutihkan Kulit, Mudah Dibuat di Rumah