4 Tips Pengasuhan Aman, Cegah Balita dari Bahaya

- Baru-baru ini, tragedi tenggelamnya balita kembar di Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, pada Jumat (10/1/2025), menjadi sorotan publik.
Dua anak berusia sekitar satu tahun ini tercebur ke kolam ikan di depan rumah saat orangtua mereka sedang tidur siang.
Kejadian ini menekankan pentingnya pengawasan ekstra terhadap balita, tetapi sering kali hal tersebut menimbulkan tekanan bagi orangtua.
Baca juga: Tragedi Balita Tercebur Kolam Ikan, Mengapa Pengawasan Orangtua Penting?
Psikolog Anak Gloria Siagian, M.Psi., memberikan beberapa tips untuk memastikan keamanan anak tanpa menambah beban berlebih pada orangtua.
Tips pengasuhan aman bagi balita
1. Memahami cara anak belajar
Menurut Gloria, memahami cara anak belajar dapat membantu orangtua menciptakan lingkungan yang aman tanpa terlalu membatasi eksplorasi anak.
“Secara natural anak belajar dari stimulasi sensorik, yang berarti anak mengeksplorasi sesuatu dengan memegang atau menjilat misalnya,” ungkap Gloria kepada , belum lama ini.
Eksplorasi adalah bagian penting dari perkembangan anak.
Baca juga: 5 Cara Orangtua Mengatasi Rasa Bersalah Setelah Anak Celaka
Dengan memahami hal ini, orangtua bisa fokus menciptakan lingkungan aman yang mendukung rasa ingin tahu anak.
2. Menerima perubahan kehidupan
Gloria menekankan pentingnya menerima bahwa hidup akan berubah setelah memiliki anak.
Perubahan ini meliputi peran dalam rumah tangga hingga tata letak rumah.
“Rearrange rumah adalah sesuatu yang butuh proses. Orangtua harus merapikan rumah, memastikan bahwa semuanya aman bagi anak, dan lainnya,” ujarnya.
Langkah-langkah yang bisa dilakukan, misalnya memasang pelindung pada sudut meja, menutup stop kontak, dan menyimpan barang berbahaya di tempat yang sulit dijangkau.
3. Membangun kerjasama dalam rumah tangga
Pengasuhan anak seharusnya menjadi tanggung jawab bersama antara suami dan istri.
Komunikasi yang baik dengan pasangan dapat membantu meringankan beban.
“Orangtua perlu menjalin komunikasi yang baik dengan support system yang dia punya."
Terkini Lainnya
- Mimpi Buang Air Besar, Tanda Keberuntungan atau Petaka?
- Apakah Tes MBTI Akurat? Ini Kata Ahli dan Deskripsinya
- Gaya Ikonik Mendiang Kim Sae-ron dan Won Bin dalam "The Man from Nowhere"
- Ronaldo ke Kupang Diajak Aktris Cote de Pablo, Siapa Dia?
- Zodiak Taurus Februari 2025: Karier Bersinar, Keuangan Harus Dikontrol
- 6 Cara Kabur dari Rutinitas Tanpa Harus Bepergian Jauh
- Bulking Saat Puasa, Aman atau Tidak?
- Survei: 62 Persen Orang Merasa Kesepian Meski di Tengah Keramaian
- Seperti Mahalini, Ini Alasan Banyak Orangtua Rahasiakan Wajah Bayinya
- Terapkan Sustainable Fashion, Kami Idea Manfaatkan Sisa Bahan Fesyen
- Remaja Rentan Merasa Kesepian, Ini Alasannya
- Kim Sae Ron Meninggal Dunia, Kenang 9 Gaya Ikoniknya di Film dan Drama
- Kesepian Lebih Sering Dialami Masyarakat Perkotaan, Mitos atau Fakta?
- Gelar "Fan Meeting" di Jakarta, Hwang In Youp Ungkap "Outfit" Andalannya
- Pernah Dialami Kim Sae Ron Sebelum Meninggal, Apa Itu "Culture Cancel"?