luxdomini.net

Jadi Orangtua, Gen Z Awal Lebih Kritis Soal Info Kesehatan

Ilustrasi Gen Z orangtua para anak Gen Betta.
Lihat Foto

- Generasi Z awal yang kini menjadi orangtua menunjukkan perilaku unik dalam menyikapi informasi kesehatan. 

Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dari Eka Hospital BSD, dr. Riyana Kadarsari, Sp.OG mengungkapkan, mereka lebih kritis dan berhati-hati saat menerima informasi, terutama yang bersumber dari media sosial.

Awareness Gen Z awal yang sudah menikah terhadap kesehatan dan kehamilan ini lebih tinggi dan lebih kritis. Apalagi ada media sosial dan teknologi AI juga, mereka bisa mudah memperoleh informasi,” kaa Riyana kepada , Rabu (8/1/2025).

Baca juga: 5 Tips Parenting Menghadapi Anak Gen Beta

Menurutnya, kehadiran media sosial tidak membuat generasi ini mudah mempercayai informasi begitu saja. 

Sebaliknya, mereka lebih memilih untuk mencari klarifikasi dari sumber yang terpercaya. 

“Beberapa pasien saya yang Gen Z awal, kalau mereka dapat informasi yang berseliweran di media sosial, pasti dia langsung tanyakan kebenaran informasi tersebut ketika konsul,” jelasnya.

Tak cuma itu, mereka pun tak segan mengumpulkan beberapa informasi atau pertanyaan untuk ditanyakan langsung kebenarannya pada dokter. 

Langkah ini mereka lakukan untuk memvalidasi kebenaran fakta, khususnya informasi mengenai kesehatan.

“Jadi ketika datang ke dokter mereka sudah bawa daftar pertanyaan. Artinya, mereka ini sangat hati-hati menerima informasi dari media sosial,” tambah Riyana.

Berbeda dengan generasi sebelum-sebelumnya, masih banyak yang mudah mempercayai berita bohong yang beredar di media sosial.

Namun, informasi yang tidak akurat seringkali memicu rasa panik pada diri mereka, bahkan memicu tindakan self diagnosis.

“Ketika melihat informasi yang berseliweran di media sosial, mereka mudah untuk percaya, tidak dikonsultasikan dengan dokter yang akhirnya panik sendiri,” tambahnya.

Baca juga: Orangtua dari Gen Beta Enggan Punya Anak dengan Jarak Usia Berdekatan

Kemudahan dalam mengakses teknologi dan informasi memang sangat menguntungkan. Akan tetapi, Riyana mengimbau untuk tetap memverifikasi kebenaran informasi tersebut kepada ahlinya. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat