Kebaya, Identitas Budaya Perempuan Indonesia yang Mendunia
- Kebaya merupakan warisan budaya Indonesia yang telah menjadi identitas perempuan Nusantara sejak berabad-abad lalu.
Lebih dari sekadar busana tradisional, kebaya mencerminkan nilai-nilai sejarah, tradisi, dan karakter bangsa yang unik.
Pegiat kebaya dan budaya Indonesia Miranti Serad Ginanjar, menekankan pentingnya kebaya sebagai identitas budaya yang tidak bisa dianggap remeh.
Baca juga: 4 Fakta Kebaya Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO, Tak Cuma Milik Indonesia
"Ketika saya sedang di Eropa, mereka di sana lebih menghargai kita bukan karena merek pakaian yang kita gunakan. Tetapi karena kita adalah perempuan yang mengerti dan menghormati budaya sendiri," kata Miranti seeprti dikutip dari Antara, Jumat (20/12).
Menurut Miranti, penghargaan dari masyarakat internasional sering kali datang dari bagaimana suatu bangsa mempertahankan dan mempromosikan warisan budaya mereka.
Dalam hal ini, kebaya menjadi simbol kekayaan tradisi Indonesia yang mendapat pengakuan global, termasuk sorotan internasional setelah pengakuan dari UNESCO.
Namun demikian, Miranti menilai kebaya harus beradaptasi dengan kebutuhan zaman, agar tetap relevan dalam kehidupan modern.
"Sebagai anak muda, kita bisa mendesain kebaya yang modern tanpa meninggalkan nilai tradisionalnya. Ini adalah cara agar kebaya tetap hidup, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia internasional," ujarnya.
Adaptasi ini mencakup desain kebaya yang lebih praktis dan fleksibel untuk mendukung aktivitas sehari-hari.
Pendekatan ini dinilai dapat menjadikan kebaya sebagai bagian dari gaya hidup modern, sekaligus mencerminkan kecintaan terhadap budaya bangsa.
Dalam sebuah workshop yang digelar di Jakarta pada Sabtu (21/12), sekitar 200 siswa menyaksikan demonstrasi teknik kebaya kerancang, yang dipandu oleh pewaris kebaya kerancang.
Demonstrasi ini menunjukkan bagaimana teknik jahit tradisional tersebut tetap relevan dengan menggunakan mesin modern, tanpa mengurangi nilai seni dan keasliannya.
Baca juga: Anak Muda dan Kebaya, Berkreasi Sambil Melestarikan Warisan Budaya
Miranti berharap, generasi muda tidak hanya melihat kebaya sebagai busana tradisional, tetapi juga sebagai simbol identitas budaya bangsa yang harus dijaga dan dilestarikan.
Ajang ini diharapkan dapat memotivasi anak muda untuk mengembangkan kebaya menjadi bagian penting dari industri ekonomi kreatif dan gaya hidup global.
Terkini Lainnya
- Jangan Asal Pilih Pompa ASI Berdaya Hisap Tinggi, Utamakan Kenyamanan
- Ayah Poligami Bisa Sebabkan Anak Rentan Depresi dan Tidak Percaya Diri
- 4 Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Melahirkan
- Winona Willy Ungkap Tips Membagi Waktu Bekerja dan Mengurus Anak
- Acara Cari Jodoh di Jogja Didominasi Pendaftar Usia Muda dari Berbagai Daerah
- Singapura Batasi Penggunaan Gadget untuk Anak di Bawah 12 Tahun
- Ramai Tren Telat Foto Newborn, Apa Manfaatnya Melakukan "Newborn Photoshoot"?
- Terinspirasi Audrey Hepburn, Ivanka Tampil dengan Gaun Putih dan Sarung Tangan Hitam di Inaugurasi Trump
- Melania Tampil Anggun dalam Balutan Gaun Minimalis Saat Dansa Bersama Donald Trump
- Berkaca dari Konflik Nikita Mirzani-Lolly, Pahami Cara Mengelola Emosi sebagai Orangtua
- Belajar dari Hubungan Nikita Mirzani-Lolly, Ketahui 4 Cara Mencegah Konflik dengan Anak Perempuan Remaja
- Jangan Sekadar FOMO, Persiapkan Diri Sebelum Ikut Acara Cari Jodoh
- Gaya Para Selebritas di Pelantikan Donald Trump, Ada Snoop Dog
- Aturan ASN Boleh Poligami, Orangtua Perlu Pikirkan 4 Dampak Ini terhadap Anak
- Viral Program Tidur Siang di Sekolah, Berapa Lama Durasi yang Disarankan?