luxdomini.net

- Tahun 2024 menjadi salah satu tahun yang penuh kejutan di dunia kecantikan. Banyak tren baru bermunculan, hingga kejadian viral yang menjadi pembicaraan. 

Berikut adalah beberapa kejadian viral yang mencuri perhatian sepanjang tahun ini. 

6 Kejadian Viral di Dunia Kecantikan Tahun 2024

1. Kemenangan Indonesia di Miss Cosmo

Dok. Puteri Indonesia Juara Miss Cosmo 2024 Ketut Permata Juliastrid asal Indonesia

Ajang Miss Cosmo 2024 yang diadakan di Ho Chi Minh, Vietnam, menjadi sorotan setelah kontestan asal Indonesia, Ketut Permata Juliastrid, berhasil meraih gelar juara.

Gadis Bali yang akrab disapa Tata ini juga memenangkan penghargaan "Cosmo Beauty Award".

Prestasi Tata menjadi perbincangan hangat di media sosial, menandai kemenangan besar bagi Indonesia di panggung internasional.

Baca juga: 6 Fakta Pemenang Miss Cosmo 2024 dari Indonesia

2. Skincare Etiket Biru yang Diperdagangkan Secara Bebas

pom.go.id Skincare etiket biru

Isu penjualan skincare etiket biru, produk racikan khusus berbahan obat keras, menjadi perhatian besar setelah dibahas dalam podcast dokter Richard Lee.

Produk yang seharusnya hanya dijual melalui resep dokter ini ternyata dipasarkan secara bebas oleh oknum tertentu.

Hal ini diungkap oleh dr. Oky Pratama saat membahas tentang mafia skincare dalam podcast dr. Richard Lee. 

"Hanya dia sosok satu-satunya yang masih menjual reseller racikan ataupun etiket biru secara bebas," ujar dr. Oky Pratama dalam podcast tersebut.  

Menurutnya, oknum penjual skincare tersebut berdalih bahwa skincare yang dijualnya sudah mendapatkan izin BPOM. Obat topikal, racikan, atau etiket biru memang bisa di-BPOM-kan, dengan dilabeli logo K, obat keras. 

Baca juga: Ramai di Medsos, Apa Itu Skincare Etiket Biru?

"Jadi dia bilang ini ber-BPOM, aman. Tapi kalau ber-BPOM itu tidak boleh di-stock-an di reseller-reseller, sedangkan kalau obat kategori K kita harus konsultasi langsung dan ambilnya di fasilitas kesehatan di apotek atau di klinik-klinik, tidak boleh di-stock-an di reseller-reselller," jelas dr Oky. 

Produk tersebut memiliki izin BPOM, tapi distribusinya yang melalui reseller, dinilai melanggar aturan dan membahayakan konsumen.

3. Peredaran Kosmetik Reject

Masalah kosmetik reject juga menjadi salah satu isu besar tahun ini. Lizzie Parra, pendiri BLP Beauty, mengungkap adanya oknum yang menjual produk reject yang seharusnya dihancurkan.