luxdomini.net

- Seiring bertambahnya usia, kulit wajah mengalami berbagai perubahan yang tidak dapat kita hindari.

Meskipun tidak bisa dihentikan, kita masih bisa mengupayakan cara untuk memperlambat atau mengurangi efeknya.

Menurut Dermatolog, dr. Irwan Batubara, M.Sc, Sp.DVE, kulit wajah dibagi menjadi tiga fase, yaitu remaja, dewasa, dan lanjut usia.

Baca juga:

• Jangan Asal Pilih Klinik Kecantikan, Pertimbangkan 5 Hal Ini
• Usia Berapa Sudah Bisa Perawatan Anti-Aging di Klinik Kecantikan?

Ketiga fase ini memiliki kondisi kulit yang berbeda-beda, sehingga masalah yang muncul pun juga beragam.

Fase remaja

Pada fase remaja yaitu pada usia pubertas hingga 25 tahun, terjadi perubahan hormonal yang memicu produksi sebum atau minyak yang berlebih.

"Minyak berlebih ini dapat menyebabkan jerawat, komedo, kemerahan, bekas jerawat, dan bopeng atau luka jerawat," ujarnya dalam Media Gathering Ristra Clinic di Wyl’s Kitchen Hotel Veranda, Jakarta Selatan, pada Selasa (05/11/2024).

Sehingga, perawatan kulit untuk remaja fokus pada pencegahan timbulnya jerawat dengan mengontrol produksi sebum berlebih.

"Tentunya ini dilakukan dengan perawatan kulit yang benar, pembersihan kulit yang rutin, dan treatment yang disesuaikan dengan kondisi kulit," jelasnya.

Fase dewasa

Pada fase dewasa yaitu usia 25 hingga 55 tahun, wajah sering terpapar dengan bahan-bahan iritan yang dapat merusak kulit.

Misalnya, sinar ultraviolet (UV) dari sinar matahari.

"Meskipun di dalam ruangan, kita masih perlu menggunakan tabir surya untuk melindungi wajah dari sinar matahari yang terpancar dari jendela," ungkap Irwan.

Baca juga:

• Perawatan Jerawat di Klinik, Apakah Sakit?
• Catat, Ini 3 Prosedur di Klinik Kecantikan agar Wajah Terlihat Awet Muda

Selain itu, polusi, asap rokok, asap kendaraan, dan bahan-bahan kimia juga dapat menimbulkan masalah kulit yang tidak diinginkan, sehingga penting untuk melindungi kulit.

"Gunanya adalah agar pada saat memasuki fase usia lanjut, penuaan bukan diberhentikan tetapi diminimalkan," katanya.

/Rebecca Rosevanya Dermatolog, dr. Irwan Batubara, M.Sc, Sp.DVE dalam Media Gathering Ristra Clinic di Wyl?s Kitchen Hotel Veranda, Jakarta Selatan, pada Selasa (05/11/2024).

Fase lanjut usia

Pada fase lanjut usia yaitu 55 tahun ke atas, kulit sudah mengalami penurunan fungsi.

Adapun perubahan yang terjadi pada kulit antara lain berkurangnya kadar air sehingga kulit lebih kering, regenerasi selnya lebih lambat sehingga kulit lebih tipis, dan kulit lebih mudah berkerut.

"Pada usia 55 tahun ke atas, fokusnya adalah mencegah penuaan dini, memperbaiki penuaan yang sudah ada, dan mempertahankan kesehatan kulit hingga usia yang lebih lanjut," tutupnya.