3 Alasan Lansia Menjadi Pendiam
- Lansia kerap kali digambarkan sebagai seseorang yang cenderung pendiam.
Mereka kerap menghabiskan waktu sendirian dan jarang berbicara.
Namun, apakah benar setelah menginjak usia tua manusia jadi lebih pendiam?
Baca juga: Kesepian, Permasalahan yang Kerap Dihadapi Lansia
Penyebab lansia menjadi pendiam
1. Memiliki karakter yang pendiam
Menurut Psikolog Adventia Emilia Krysna Sipi Seda, setelah menginjak usia lansia seseorang menjadi pendiam adalah tidak benar.
"Ini stigma saja sebenarnya. Lansia ini masalah diam atau tidak diam kembali pada karakter. Bukan berarti karena lansia jadi pendiam," tangkasnya ketika diwawancarai , Selasa (24/9/2024).
Ia menambahkan, jika karakter individunya memang jarang bicara, maka setelah tua biasanya orang tersebut menjadi lebih pendiam.
Baca juga: Lansia Perlu Teman Bicara untuk Jaga Kesehatan Mentalnya
2. Terbiasa sendirian
Selain karena karakter masing-masing individu, seseorang yang sudah terbiasa sendirian atau sendirian karena dipaksa keadaan juga bisa saja menjadi pendiam saat memasuki usia lansia.
Misalnya, ketika lansia dengan kepribadian senang bicara dan bersosialisasi. Namun, mereka merasa kesepian karena anak-anaknya sibuk bekerja.
"Anaknya jarang mengajaknya bicara atau diskusi sesederhana membicarakan politik atau sinetron. Sehingga ada jarak di dalam keluarga itu," jelas Adventia.
Akibatnya, ketika ada waktu luang lansia memilih untuk menyendiri. Mereka menjadi lebih nyaman sendiri daripada bersosialisasi, sehingga menjadi pendiam.
Baca juga: Lansia yang Jarang Diajak Bicara Cenderung Jadi Pendiam, Kenapa?
3. Senang berefleksi
Alasan selanjutnya mengapa lansia bisa menjadi pendiam adalah karena ia senang berefleksi.
"Ada juga lansia yang sudah lansia perkembangannya secara psikologis itu cenderung lebih suka berefleksi," ungkap Adventia.
Sehingga, mereka kerap terlihat berdiam sendirian. Berdiam sendirian bukan berarti mereka bengong, kosong, atau tidak memikirkan apa-apa.
"Bisa saja dia bereflesksi tentang sesuatu misalnya harapan-harapan yang mungkin belum ia wujudkan atau adanya penyesalan-penyesalan dalam hidup," tutup Adventia.
Terkini Lainnya
- Cara Winona Atasi Kulit Kering pada Anak Saat Pergi ke Luar Negeri
- 10 Cara Menghilangkan Stretch Mark di Paha
- 8 Sifat Zodiak Leo Laki-laki, Wajib Tahu
- 5 Penyebab Stretch Mark di Paha, Bisa karena Genetik
- Sifat Zodiak Leo dalam Percintaan, Seperti Apa?
- Komunitas Bekasi Berkain, Tak Sekadar "OOTD" Pakai Batik
- Apakah Stretch Mark Normal pada Usia Remaja?
- Apa yang Disebut "Double Date"? Ini Arti dan Tipsnya
- Apakah Olahraga di Rumah Bisa Menurunkan Berat Badan?
- Batik Tulis atau Cap, Mana yang Lebih Mudah Luntur?
- Mudah, 3 Cara Membedakan Batik Tulis dan Cap
- Cerita Dakota Fanning, Terhindar dari Lingkungan Toksik Saat Jadi Aktris Cilik
- Jangan Selalu Pakai Perlakuan Fisik untuk Ubah Perilaku Anak
- Sentuhan Aroma Citrus dan Tiramisu dalam Signorina Unica
- Mengenal Manfaat Kandungan Bladderwrack Algae pada Skincare Bayi