luxdomini.net

Hati-hati, Eksim Juga Bisa Menyerang Bayi

Ilustrasi bayi yang mengalami eksim.
Lihat Foto

JAKARTA, – Sebagian masyarakat mungkin mengira bahwa kondisi peradangan kulit seperti eksim atau dermatitis atopik hanya menyerang orang dewasa.

Namun, dr. Srie Prihianti G, Sp.DVE, Subsp.DA, PhD, FINSDV, FAADV, mengatakan bahwa eksim juga bisa menyerang anak-anak, bahkan bayi.

"Biasanya bisa menyerang mulai dari bayi, usia dua atau tiga bulan itu sudah mulai bisa,” ujar dia dalam “CeraVe Skin Chat: World Atopic Eczema Day 2024” di Wyl’s Kitchen Pakubuwono, Jakarta, Jumat (13/9/2024).

Baca juga:

Srie melanjutkan, faktor pemicu ruam kemerahan yang terasa gatal ini beragam.

 

Beberapa di antaranya adalah faktor genetik, sistem kekebalan tubuh yang terganggu, kondisi lingkungan, alergi makanan, stres, paparan bahan kimia, dan skin barrier yang terganggu.

Gejala munculnya eksim adalah ruam merah. Pada bayi, biasanya ruam merah itu berbentuk bruntusan dan basah saat disentuh.

“Munculnya bisa di pipi,” ucap dia.

Oleh karena itu, banyak orangtua yang menyepelekan dan menganggapnya sebagai ruam biasa akibat ASI atau susu formula.

Padahal, jika tidak segera ditangani, ruam akan muncul di bagian tubuh lainnya seperti kedua lengan dan tungkai bawah. Seiring bertambahnya usia, biasanya mulai usia dua tahun, posisi eksim berpindah.

“Kalau sudah usia dua tahun ke atas, pindah ke lipatan. Misalnya lipatan sikut, lipatan lutut. Nanti, ketika sudah dewasa, eksim bisa muncul di area manapun,” papar Srie.

Baca juga:

Srie menyarankan agar eksim ditangani sedini mungkin. Sebab, pada sebagian besar pasien, eksim berpotensi memicu masalah lain, seperti asma dan rinitis alergi, pada kemudian hari.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat