3 Hal yang Menghambat Kebahagiaan Saat Bekerja, Wajib Tahu
JAKARTA, - Bekerja dengan perasaan bahagia dapat memengaruhi kinerja seseorang. Saat merasa bahagia, kita menjadi lebih bersemangat dan produktif dalam bekerja. Namun, ada beberapa hal yang dapat menghambat kebahagiaan di tempat kerja.
Founder & CEO Talkinc, Erwin Parengkuan, mengungkapkan, setidaknya ada tiga hal yang bisa menghambat seseorang merasa bahagia saat bekerja.
Baca juga: 15 Pekerjaan Paling Cocok untuk Introvert
Hal yang menghambat kebahagiaan di tempat kerja
1. Terlalu ambisius
Penyebab pertama adalah terlalu ambisius. Orang-orang yang terlalu ambisius bisa membuat lingkungan pekerjaan menjadi terasa kurang menyenangkan.
"Kalau terlalu ambisius, akhirnya kita menghalalkan segala cara dan menabrak segala aturan," jelas Erwin dalam acara HR Gathering “Happiness at Work: How Joy Brings Business to Success” di Grand Indonesia West Mall, Jakarta, Kamis (29/8/2024).
Ambisius dalam bekerja memang hal yang lumrah. Namun, ketika sudah terlalu ambisius sampai merugikan orang lain, hal itu dapat berdampak pada kebahagiaan di lingkungan pekerjaan. Terlebih jika sifat terlalu ambisius bertabrakan dengan moral seseorang dan membuatnya terbebani.
Baca juga: 8 Jenis Kecerdasan dan Pekerjaan yang Cocok
2. Terpaku pada masa lalu
Hal kedua yang dapat menghambat kebahagiaan di tempat kerja adalah terlalu terpaku pada masa lalu.
Menjadikan pengalaman di masa lalu sebagai panduan untuk menjadi seseorang yang lebih baik tidaklah salah. Bahkan, kesalahan di masa lampau bisa membantu memperbaiki kinerja.
Namun, terlalu terpaku pada masa lalu bisa menghambat perasaan bahagia saat bekerja.
"Kita selalu merasa 'aduh, harusnya tadi begini, kenapa tadi begitu'," ucap Erwin.
Baca juga: 3 Pertanyaan Kunci untuk Memastikan Suatu Pekerjaan Cocok bagi Kita
Menurut dia, apa yang disebut sebagai "the should trap" membuat seseorang tidak bisa bekerja dengan maksimal karena selalu menyalahkan diri sendiri.
3. Beban pekerjaan berlebihan
Hal ketiga yang dapat menghambat kebahagiaan di tempat kerja adalah beban pekerjaan yang berlebihan.
Beban pekerjaan yang berlebihan bisa membuat pekerja tampak seperti robot. Ada beberapa faktor yang membuat beban pekerjaan berlebihan, dan salah satunya adalah kurangnya kemampuan strategic thinking atau berpikir strategis dan efisien dalam mengatur waktu.
"Mungkin dia tidak punya kemampuan strategic thinking yang bagus, mungkin tidak mahir dalam mengatur waktu secara efisien jadi pekerjaannya loaded," tutur Erwin.
Baca juga: 3 Masalah Pekerjaan yang Paling Banyak Memicu Gangguan Kesehatan Mental
Ada kemungkinan pula mereka tidak punya keberanian untuk negosiasi dengan atasannya perihal beban pekerjaan dan tenggat waktu. Dengan memahami faktor-faktor ini, diharapkan kita bisa menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan bahagia.
Terkini Lainnya
- Sepatu Kulit Terasa Keras dan Kaku, Apa Solusinya?
- Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia: Apa yang Bisa Dilakukan untuk Membantu?
- Musim Hujan Tiba, Catat 7 Bahan Pakaian yang Mudah Menyerap Air
- Tren Alis Tipis Kembali Lagi, Mau Ikutan?
- 4 Cara Mencegah Anak Jadi Pelaku Bullying, Beri Contoh Positif
- Enggak Pakai Ribet, Ini Simple Body Care Routine buat Kulit Sehat dan Glowing
- Konser Bruno Mars Jakarta Saat Musim Hujan, Jangan Lupa Siapkan 4 Hal Ini
- 7 Artis Indonesia yang Hobi Koleksi Jam Tangan Mewah
- 8 Tips Memilih Outfit di Musim Hujan
- 5 Toko Perlengkapan Bayi di Tangerang, Ini Daftarnya
- 5 Bahan Pakaian yang Harus Dihindari Saat Musim Hujan
- Rekomendasi 5 Toko Perlengkapan Bayi di Jakarta, Apa Saja?
- Ketika Busana Olahraga Tidak Sekadar Keren...
- 8 Artis yang Gemar Koleksi "Sneakers", Ada yang Sampai Ratusan Juta Rupiah
- Catat, 5 Toko Perlengkapan Bayi di Kota Bekasi