Cara Memberi Batasan untuk Menjaga Kesehatan Mental
- Kesehatan mental menjadi salah satu hal penting dalam menjalani kehidupan yang penuh dengan tekanan dan tuntutan. Kesehatan mental harus dijaga sebaik mungkin agar kita dapat hidup dengan rasa tenang.
Menurut aktivis kesehatan mental Renggi Ardiansyah, ada beberapa cara untuk menjaga kesehatan mental.
"Memberi batasan yang sehat pada diri kita," ujar Renggi dalam acara Kompas Editor's Health: Apakah Masyarakat Indonesia Sudah Cukup Siap Mental? belum lama ini.
Batasan mental dan emosional diperlukan, dalam menjaga kesehatan mental dan membantu kita mengelola hubungan dan interaksi sosial.
Baca juga: Data Ungkap Laki-laki Lebih Rentan Alami Gangguan Kesehatan Mental
Batasan mental memberikan batasan bahwa kita memiliki pemikiran, nilai, dan opini sendiri yang tidak dipengaruhi orang lain.
Dengan begitu, kita tidak terpengaruh oleh orang lain yang beranggapan atau berbicara buruk tentang kita. Kitalah yang menentukan nilai dari diri kita sendiri tanpa perlu validasi dari orang.
"Dalam psikologi ada yang namanya 3P yaitu perilaku, perasaan, dan juga pikiran kita. Di luar itu bukan kendali kita," ujar Renggi.
Artinya, kita hanya dapat mengendalikan perilaku, perasaan, juga pikiran kita sendiri. Tetapi, kita tidak dapat mengendalikan perilaku, perasaan, dan juga pikiran orang lain.
Baca juga: Orangtua Harus Menjadi Ruang Aman untuk Mencegah Gangguan Mental pada Anak
"Jadi jangan paksa orang lain untuk selalu mengerti kita, mendengarkan kita, harus selalu menyenangkan dan menghargai kita. Karena itu berada di luar kendali kita sebagai manusia," ungkap Renggi.
Dengan demikian, kita tidak akan terbebani dengan apa dengan yang dikatakan dan dipikirkan orang lain. Tidak terlalu memikirkan pendapat orang lain dapat membuat kita menjadi lebih tenang dan menghargai diri sendiri.
"Sampaikan apa yang ingin kita sampaikan, ucapkan apa yang ingin kita ucapkan, dan lakukan apa yang ingin kita lakukan", ujar Renggi.
Di mana kita memiliki hak untuk menentukan apa yang akan kita lakukan tanpa merasa keberatan dengan orang lain, sehingga orang dapat memahami apa yang membuat kita tidak nyaman dan menghargai satu sama lain.
"Cukup di situ sampai di situ saja untuk bisa memberikan batasan," tutup Renggi.
Terkini Lainnya
- Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia: Apa yang Bisa Dilakukan untuk Membantu?
- Musim Hujan Tiba, Catat 7 Bahan Pakaian yang Mudah Menyerap Air
- Tren Alis Tipis Kembali Lagi, Mau Ikutan?
- 4 Cara Mencegah Anak Jadi Pelaku Bullying, Beri Contoh Positif
- Enggak Pakai Ribet, Ini Simple Body Care Routine buat Kulit Sehat dan Glowing
- Konser Bruno Mars Jakarta Saat Musim Hujan, Jangan Lupa Siapkan 4 Hal Ini
- 7 Artis Indonesia yang Hobi Koleksi Jam Tangan Mewah
- 8 Tips Memilih Outfit di Musim Hujan
- 5 Toko Perlengkapan Bayi di Tangerang, Ini Daftarnya
- 5 Bahan Pakaian yang Harus Dihindari Saat Musim Hujan
- Rekomendasi 5 Toko Perlengkapan Bayi di Jakarta, Apa Saja?
- Ketika Busana Olahraga Tidak Sekadar Keren...
- 8 Artis yang Gemar Koleksi "Sneakers", Ada yang Sampai Ratusan Juta Rupiah
- Catat, 5 Toko Perlengkapan Bayi di Kota Bekasi
- 6 Tips Styling Outfit untuk Nonton Konser Bruno Mars