4 Cara Membuat Lansia Merasa Berharga
- Keterbatasan mobilitas yang seringa kali muncul pada orang lanjut usia (lansia), terkadang membuat mereka merasa tak berguna, karena harus bergantung dengan bantuan orang lain.
Belum lagi perubahan hidup, seperti kehilangan pekerjaan karena pensiun, anak-anak yang sudah dewasa dan memiliki kehidupan sendiri, bahkan kehilangan pasangan, akan membuat lansia merasa sendirian, tak dibutuhkan, dan tak berharga.
Jika dibiarkan, hal tersebut akan berdampak pada kesehatan mental lansia, yang selanjutnya juga berisiko berdampak pada kesehatan keseluruhan mereka.
Baca juga: Mengapa Lansia Sering Marah? Ketahui 7 Faktor Penyebabnya
Bila saat ini Anda memiliki orangtua lansia yang sedang merasa menjadi beban, tak dibutuhkan, dan tak berharga, lakukan beberapa cara berikut untuk membuat lansia merasa berharga.
1. Biarkan Lansia Membantu Tugas Rumah Tangga
Ketika merawat orangtua yang sudah lanjut usia, Anda mungkin ingin melakukan segala sesuatu untuknya, agar mereka bisa bersantai dan tak kelelahan.
Namun sebenarnya, hal seperti ini justru membuat lansia merasa menjadi beban, karena merepotkan anaknya. Apalagi, jika sebelumnya mereka termasuk orang-orang yang aktif bergerak dan bekerja.
Agar lansia merasa berharga, ajak mereka melakukan pekerjaan rumah, seperti membuat daftar belanjaan, melipat baju, menyemprot tanaman hias di dalam rumah, atau menentukan menu makanan untuk dimasak. Tugas-tugas ini akan membuat lansia merasa produktif dan dibutuhkan.
2. Mintalah Saran dari Lansia
Anda mungkin merasa telah dewasa dan mampu membuat keputusan sendiri untuk keluarga Anda.
Namun, sesekali cobalah meminta saran orangtua saat Anda harus membuat keputusan, terutama hal-hal yang berkaitan dengan mereka. Misalnya, jika Anda dan keluarga ingin mengajak orangtua pergi berlibur.
Melibatkan lansia dalam mengambil keputusan, akan membuat mereka merasa dihargai dan dihormati.
Ungkapkan rasa terima kasih untuk setiap saran yang mereka berikan. Ini mungkin tampak sepele, tapi menunjukkan pada lansia bahwa Anda masih menganggap mereka penting dalam hidup Anda.
Baca juga: 7 Penyebab Lansia Sulit Tidur Nyenyak di Malam Hari
3. Tunjukkan Ketertarikan pada Kehidupan Lansia
Selain meminta saran dan mendengarkan apa yang lansia katakan, Anda juga harus menunjukkan ketertarikan pada hidup mereka.
Coba ingat kembali, bagaimana orangtua Anda dulu selalu tak sabar mendengar cerita Anda sepulang sekolah.
Kini, lakukan hal yang sama pada mereka. Biasakan bertanya kepada mereka tentang hari mereka dan bagaimana perasaan mereka.
Jika Anda tak tinggal bersama orangtua Anda, luangkan sedikit waktu untuk menelepon mereka untuk mendengarkan cerita mereka
Terkini Lainnya
- Berapa Lama Harus Menggosok Gigi Anak?
- Mitos atau Fakta, Tumbuh Gigi Bikin Anak Diare?
- Ingin Tampil Menarik? Coba Sesuaikan Aroma Parfum dengan Outfit
- Hati-hati, Teether Juga Bisa Sebabkan Gigi Tonggos pada Anak
- Simak, Cara Membersihkan Teether dengan Tepat
- 5 Alasan Mengapa Saat Memakai Pembalut Terasa Gatal
- Aroma Parfum Bisa Berbeda pada Setiap Orang, Ini 4 Sebabnya
- Kapan Bayi Boleh Menggunakan Teether? Simak Penjelasan Dokter
- Pakai Batu Tawas untuk Ketiak, Ketahui 4 Hal Ini
- Perbedaan Tas Branded Asli dan Palsu Bisa Dikenali dari Bau, Benarkah?
- Ketahui, Kapan Bayi Harus Berhenti Gigit Teether?
- Hari Terakhri Scent of Indonesia, Simak 5 Tips Belanja Ini
- 3 Tips Makan Sehat untuk Persiapan Kehamilan, Calon Bumil Wajib Tahu
- Tas Branded KW Menjamur, Apakah Kualitasnya Bagus?
- Cara Sukses Layering Parfum, Perhatikan Skin Chemistry