5 Tips Mengelola Tekanan Darah Rendah agar Gejalanya Tidak Kambuh
- Orang yang memiliki riwayat tekanan darah rendah sebaiknya perlu menjaga diri mereka agar gejalanya tidak mudah kambuh. Seseorang dikatakan mengalami tekanan darah rendah apabila memiliki tekanan darah di bawah 90/60.
Jika tensinya terlalu rendah dapat menimbulkan sejumlah gejala seperti kelelahan, pingsan, kesulitan berkonsentrasi, hingga denyut jantung yang cepat.
Beberapa gejalanya itu dapat mengganggu seseorang dalam melakukan aktivitas sehari-hari hingga bisa memengaruhi tingkat kesehatannya.
Baca juga: Tekanan Darah Rendah Bisa Sebabkan Stroke?
Tips mengelola tekanan darah rendah agar tidak kambuh
Mengelola tekanan darah rendah dengan baik tentu dapat mengurangi risiko gejala yang muncul secara berkala.
Penanganannya mungkin dapat melibatkan pengobatan, perubahan gaya hidup hingga mengatur pola makan sehari-hari.
Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan penderita darah rendah untuk mengelola penyakitnya agar tidak mudah kambuh.
1. Perhatikan pola makan
Tekanan darah rendah pada dasarnya sangat dipengaruhi oleh pola makan. Orang dengan tekanan rendah sangat direkomendasikan untuk mengikuti diet tertentu demi menjaga tekanan darahnya tetap stabil dari waktu ke waktu.
Diet tekanan darah rendah ini pun biasanya melibatkan konsumsi makanan sehat, cukup protein, hingga konsumsi air yang cukup.
Baca juga: Cara Menurunkan Tekanan Darah Tinggi pada Lansia
2. Minum obat rekomendasi dokter
Minum obat yang sudah direkomendasikan dokter dapat membantu pasien dalam mengelola tekanan darahnya.
3. Pakai kaus kaki kompresi
Beberapa pasien mungkin membutuhkan satu alat bantu berupa kaus kaki kompresi.
Kaus kaki yang satu ini dapat membantu memberikan tekanan ringan pada tungkai dan kaki sehingga dapat mendorong darah ke atas dan meningkatkan tekanan darah.
Baca juga: 7 Gejala Tekanan Darah Rendah pada Anak yang Perlu Diwaspadai
4. Menghindari segala gerakan cepat
Kebiasaan yang satu ini juga dapat membantu mengelola gejala tekanan darah rendah. Usahakan untuk bergerak dengan tenang, terutama jika kita sedang merasa pusing atau berkunang-kunang, dan hindari berdiri terlalu lama.
5. Jika gejala muncul, segera istirahat
Gejala yang muncul seperti pusing atau ingin pingsan dapat berisiko membuat kita jatuh atau terbentur benda keras. Karena itu, saat merasa tidak nyaman, carilah tempat untuk duduk dan beristirahat sampai merasa lebih stabil.
Baca juga: 4 Tips Olahraga Sehat untuk Penderita Darah Rendah
Terkini Lainnya
- Prilly Luncurkan Koleksi Perhiasan, Simak 3 Tips Padu Padan Berikut
- Hue Luncurkan Lensa Kontak Sekali Pakai
- Laura Basuki Sebut Konsistensi Jadi Kunci Industri Fesyen Indonesia Bersaing secara Global
- Mengenal Tata Juliastrid, Pemenang Miss Cosmo 2024
- 6 Fakta Pemenang Miss Cosmo 2024 dari Indonesia
- Kesehatan Mental Pekerja Gen Z
- Hati-hati, Menikah Ketika Belum Siap Bisa Sebabkan Perselingkuhan
- Cerita Marsha Aruan, Pertama Kali Temukan Kerutan di Wajah
- 3 Rekomendasi Aktivitas bagi Pejuang LDR agar Hubungan Awet
- Ibu yang Menikah di Usia Muda Rentan Alami Depresi, Kenapa?
- Laura Basuki Beberkan Model Tas Favorit
- Dukung Kebiasaan Sarapan Bergizi Lengkap Anak Indonesia, Energen Luncurkan Enerland di FX Sudirman
- Alyssa Daguisé Bagikan Rahasia Memadupadankan Tas dengan Outfit Kasual
- Baju Bekas Jangan Langsung Dibuang, Manfaatkan Jadi 5 Hal Ini
- Pilih Baju dengan Bahan Ramah Lingkungan demi Kurangi Limbah Tekstil