Kenali Manfaat Cuka Sari Apel untuk Mengatasi Masalah Kulit dan Rambut
- Banyak dari kita mungkin sudah pernah mendengar bahwa cuka sari apel memiliki berbagai macam manfaat bagi kesehatan.
Tapi, apakah ini juga benar-benar dapat digunakan untuk rutinitas perawatan kulit dan rambut sehari-hari?
Nah, cuka sari apel sebenarnya sudah cukup populer di industri kecantikan karena secara alami mengandung asam yang sangat bagus untuk kulit, kulit kepala, serta rambut.
Menurut para ahli, pH alami kulit tubuh kita lebih asam saat kita sehat.
Saat kulit kita teriritasi, sejumlah kecil dari cuka sari apel ini mungkin menjadi senjata rahasia untuk menenangkannya.
Mengenal cuka sari apel
Cuka sari apel biasanya dibuat dengan menghancurkan apel dan kemudian memeras jusnya.
Lalu, bakteri dan ragi ditambahkan ke dalam cairan apel untuk memulai proses fermentasi alkohol yang mengubah gula jus menjadi alkohol.
Setelah itu, alkohol kemudian diubah menjadi cuka dalam proses fermentasi kedua dan terakhir.
Baca juga: Seberapa Efektif Cuka Apel Turunkan Berat Badan
Manfaatnya untuk kulit
Cuka sari apel merupakan eksfoliator alami yang dapat mengelupas kulit dengan lembut.
Cairan ini juga mampu membantu mengelupaskan sel-sel kulit mati yang tidak terlihat dan mencerahkan kulit kita.
Ada pun karakteristik asam pada cuka sari apel membuatnya ideal untuk kulit berjerawat, yang menurut para ahli bisa membantu menjaga mantel asam kulit yang sehat.
Di samping itu, kulit yang seimbang juga cenderung lebih asam, sehingga beberapa gesekan strategis pada area tertentu dapat bekerja untuk mengembalikan kulit ke pH yang sehat.
Kemudian, ini dapat bermanfaat dalam menyeimbangkan hal-hal seperti produksi minyak dan menenangkan eksim flare-up.
Perlu juga dicatat bahwa, karena fermentasi, cuka sari apel secara alami bersifat antimikroba yang menambah kekuatannya dalam memerangi jerawat.
Baca juga: Tips Mencoba Cuka Apel untuk Diet Langsingkan Tubuh
Manfaatnya untuk rambut dan kulit kepala
Cuka sari apel sama efektifnya dalam rejimen perawatan rambut.
Terkini Lainnya
- Ingin Anak Lebih Penurut dengan Hypnoparenting? Cek 5 Hal Ini
- 5 Motif Batik untuk Laki-laki, Apa Saja?
- 8 Ide Kado untuk Bayi Baru Lahir, Cocok buat Orangtua Baru
- Ketahui, Beda Karakter Pewarna Batik Alami dan Sintetis
- Catat, Cara Memilih Mainan yang Tepat untuk Balita
- Motif Batik yang Cocok Dipakai Sehari-hari, Apa Saja?
- Jangan Lakukan, 5 Manajemen Konflik yang Buruk dalam Hubungan
- 5 Motif Batik untuk Pernikahan, Salah Satunya Kawung
- "Hypnoparenting" Tidak Dapat Diterapkan pada Semua Anak, Ini Penjelasannya
- Gaya Busana ala "Old Money" Kembali Digemari, Keanggunan Klasik yang Tak Lekang oleh Waktu
- 5 Cara Keluar dari "Toxic Relationship"
- 3 Tips agar Tampak Lebih Ramping Sesuai Bentuk Tubuh
- 5 Ciri-ciri "Toxic Relationship"
- Simak, 11 Ragam Motif Batik dan Maknanya
- Jangan Asal, Pakai Kain Batik Bermotif Sayap Sebaiknya Dihadapkan ke Atas